Sebagian besar orang Indonesia, pasti tidak asing dengan daun kelor. Jika kita melihat keberadaannya, daun ini memang lazim ditemukan di Indonesia, sehingga masyarakat kita akrab dengan daun tersebut.
Melansir dari Kompas.com, daun kelor merupakan tanaman yang punya banyak penamaan. Diketahui, ada kelompok masyarakat yang menyebutnya sebagai lobak.
Sementara menurut Britannica, pohon kelor dengan nama latin Moringa oleifera ini, adalah spesies tumbuhan yang banyak tumbuh di wilayah Asia dengan iklim tropis.
Akan tetapi, Eksporior, pohon tersebut ternyata juga banyak ditemukan di negara-negara tropis di benua Afrika dan Amerika.
Popularitas daun kelor sejatinya memang wajar. Pasalnya, tumbuhan yang satu ini ternyata punya banyak sekali manfaat untuk kesehatan. Nah, hal tersebut pula yang hendak dibahas dalam artikel ini.
Menurunkan Kadar Gula Darah
Manfaat daun kelor yang pertama adalah bisa menurunkan kadar gula darah. Khasiat ini terjadi karena daun tersebut mengandung senyawa isothiocyanate. Sebagai informasi, jika kamu ingin menurunkan gula darah, maka bisa menambahkan 50 gram daun kelor di hidangan.
Khasiat tersebut bisa dipertimbangkan karena ada yang percaya keberadaan isothiocyanate dalam daun kelor bisa mereduksi kenaikan gula darah pada pasien diabetes sampai 21%.
Tidak hanya itu, ternyata daun kelor juga bisa membantu tenaga medis untuk menyembuhkan pasien yang mengidap diabetes melitus. Hal ini karena daun kelor memberikan perubahan signifikan setelah dikonsumsi pasien yang menderita diabetes melitus.
Menangkal Radikal Bebas
Manfaat daun kelor berikutnya adalah bisa menangkal radikal bebas di dalam tubuh kita. Untuk diketahui, radikal bebas merupakan senyawa yang bisa mengganggu dan merusak oksidasi.
Dengan mengonsumsi daun kelor, hal tersebut bisa dicegah karena tumbuhan yang satu ini, memiliki antioksidan yang tinggi. Lantaran ini pula, konsumsi daun kelor bisa membuat kadar antioksidan kita menjadi lebih baik.
Sumber Pemenuhan Gizi
Siapa yang menyangka, bahwa daun kelor ternyata mengandung vitamin A, B, C, dan mineral? Yup, seluruhnya memang ada di tumbuhan tersebut, sehingga daun ini bermanfaat pula untuk memenuhi gizi kita.
Di sisi lain, kandungan beragam vitamin pun bisa membuat imunitas tubuh menjadi lebih baik. Demikian dikatakan, sebab vitamin A, B, dan antioksidan yang ada di daun kelor memang bisa meningkatkan imunitas tubuh.
Lebih dari itu, lantaran bisa memenuhi kebutuhan gizi, maka manfaat daun kelor lainnya untuk kesehatan adalah meningkatkan energi dalam tubuh.
Menurunkan Kolesterol
Kalau Eksporior ingin menurunkan kolesterol, mengonsumsi daun kelor bisa menjadi opsi. Apabila kamu ingin melakukannya, maka bisa dengan merebus tiga sampai lima gagang daun kelor dengan tiga gelas air.
Jika air rebusan berkurang setengah, maka tandanya proses perebusan selesai. Kamu, tingga menyaring air rebusan dan meminumnya dua kali sehari. Akan tetapi, jika ingin mencoba cara ini, ada baiknya konsultasi dulu dengan dokter atau tenaga medis.
Mencegah Kanker
Manfaat daun kelor untuk kesehatan seakan tidak habis-habis. Kini, kita bisa mengetahui kalau tumbuhan tersebut juga bermanfaat mencegah kanker. Hal ini dapat terjadi karena di daun kelor ada antioksidan dan potasium yang bisa membantu kita untuk mencegah penyakit tersebut.
Mengatasi Gangguan Jantung
Siapa yang menyangka kalau tumbuhan yang kita bahas ini juga bisa mengatasi gangguan jantung? Yup, dari keterangan yang ada, daun kelor dapat dimanfaatkan demikian apabila kita merebus akarnya dan akar ilalang dengan satu liter air.
Meminum air rebusannya dipercaya bisa mengatasi gangguan jantung. Namun, untuk lebih jelasnya, kamu perlu cari tahu lebih lanjut, ya!
Mengobati Tukak Lambung
Kalau kamu termasuk orang yang menderita tukak lambung, maka tidak ada salahnya menggunakan daun kelor sebagai alternatif obat. Tumbuhan tersebut bisa dimanfaatkan demikian karena mengandung isothiocyanat, asam fenolat, dan flavonoid yang berguna sebagai anti-inflamasi.
Obat Cacingan
Diinformasikan, air rebusan daun kelor, meniran, dan gagang daun cabai bisa mengobati cacingan. Kendati demikian, agar lebih amannya, lebih baik Eksporior mencari tahu dulu secara medis.
Mengobati Alergi
Alergi pada kulit yang kerap disebut biduran ternyata juga dapat diobati dengan daun kelor. Dikatakan, untuk mengatasinya, kamu bisa memanfaatkan maksimal tiga gagang daun kelor, adas pulasari, dan satu siung bawang merah.
Bahan-bahan tersebut perlu direbus dan disaring untuk kemudian diminum pada pagi dan sore.
Manfaat Lainnya
Tidak berhenti sampai di situ, manfaat daun kelor untuk kesehatan lainnya adalah bisa digunakan untuk mengatasi penyakit kuning, menjadi bahan untuk obat tetes mata alami, dan mencegah rabun senja.
Gimana Eksporior? Banyak banget kan manfaat daun kelor untuk kesehatan?
Sebetulnya, segudang manfaat tersebut pula yang membuat daun kelor makin banyak dicari. Tidak heran pula apabila potensi ekspornya terbuka lebar.
Bicara soal ekspor, ini memang bukan omong kosong. Buktinya, kita pernah mengekspor daun kelor ke berbagai negara, seperti Tiongkok dan Malaysia.
Kalau kamu tertarik juga menuju pasar global, bisa banget untuk menghubungi AeXI yang merupakan bagian dari ekosistem ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia), dan siap membantu daun kelormu ke pasar internasional.
Daftar hari ini dengan klik gambar di bawah!
