Alibaba.com berkolaborasi dengan ExportHub.id menyelenggarakan seminar E-commerce Insight: Your Roadmap to Global E-commerce Success di Royal Kuningan Hotel, Jakarta, Kamis 27 Februari 2025.
Country Manager of Alibaba.com Indonesia, Jessie Lee, mengatakan kegiatan tersebut diharapkan memberikan perspektif baru kepada setiap orang, khususnya pengusaha lokal Indonesia terkait peran e-commerce dan perdagangan global.
“Di Indonesia, misi kita (Alibaba.com) adalah mendukung pengusaha lokal menuju bisnis global (ekspor). Ada banyak produk Indonesia yang kompetitif di Alibaba.com, seperti pertanian, makanan, dan furnitur,” ujar Jessie saat memberikan welcoming speech.
Sementara itu, Asisten Deputi Produksi dan Digitalisasi Usaha Kecil Kementerian UMKM RI, Dr. Ali, S.T., M.Si., mengatakan saat ini e-commerce memegang peran kunci di sektor perdagangan, termasuk ekspor.
Hal tersebut terlihat dari pertumbuhan ekonomi digital Indonesia pada 2024 yang naik 13% dibanding tahun sebelumnya. Di sisi lain, 70% ekonomi digital Indonesia ditopang oleh e-commerce.
“Pada 2024 jumlah UMKM yang sudah masuk e-commerce 27 juta atau 42,1% dari total jumlah UMKM, yakni 60 juta,” ucap Ali dalam opening speech.
Pemerintah, kata Ali, sangat mendukung digitalisasi UMKM, termasuk memasarkan produknya di e-commerce untuk bisa ekspor. Terkait ekspor, Kementerian UMKM RI pun menunjukkan komitmen dukungannya dengan mengagendakan kegiatan business matching dalam waktu dekat ini.
Lebih lanjut, Ali mengapresiasi seminar yang sejalan dengan tujuan pemerintah dalam memajukan digitalisasi UMKM. “Kami mengapresiasi jalannya kegiatan ini. Kami mengapresiasi ExportHub.id Ecosystem dan Alibaba.com,” kata dia.
Di kesempatan yang sama, Direktur Pengembangan Pasar dan Informasi Ekspor Kementerian Perdagangan RI, Bayu Wicaksono Putro, S.T., M.A., menyampaikan seminar yang dilaksanakan Alibaba.com dan ExportHub.id sangat penting, khususnya untuk memperkuat networking.
“Kami berharap acara-acara seperti ini dapat menjadi wadah inspirasi bagi para pengusaha UMKM untuk memahami dan mengoptimalkan peran e-commerce dalam meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global,” ujar Bayu saat menyampaikan keynote speech.
Di momen tersebut, Bayu menyampaikan program-program Kementerian Perdagangan RI. Antara lain pengamanan pasar dalam negeri, perluasan pasar ekspor, dan UMKM BISA Ekspor. Ia menjelaskan, BISA yang dimaksud adalah Berani Inovasi, Siap Adaptasi.
“Berani Inovasi berarti kita yakin bahwa produk kita bisa diterima di pasar. Siap Adaptasi berarti kita pede (percaya diri), kita kuasai pasar itu, kita tahu cara akses ke pasar tersebut,” jelas Bayu.
Bayu menjelaskan, program UMKM BISA Ekspor sudah berjalan sejak awal Januari 2025. Kegiatan yang dilakukan meliputi kolaborasi bersama 22 pembina UMKM, baik dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), asosiasi, maupun lembaga.
“Kita kolaborasi. Banyak binaan-binaan yang kita bisa matching-kan dengan buyer, di setidaknya 33 negera,” ungkapnya.
Adapun dalam seminar E-commerce Insight: Your Roadmap to Global E-commerce Success, Alibaba.com dan ExportHub.id mengundang para pembicara hebat.
Antara lain: CEO Linkcho Industrial Group Ltd., Link Cheng; Owner PT Dekor Asia Jayakarya, Bambang Wijaya; Head of Export Credits Insurance Department PT Asuransi Asei Indonesia, Mutia Safitri; dan Managing Director PT Velvet Kargo Indonesia, Dwidia Pradana.
