Scroll Top

Editing Video, Skill Bercerita dalam Kemasan Berbeda 

Editing video kini bisa membawa kamu ke banyak tempat. Pencapaian karier juga bukan hal yang sulit jika memiliki kemampuan ini. Maka dari itu, skill tersebut bisa menjadi salah satu yang bisa kamu kembangkan untuk meraih kesempatan yang lebih besar lagi ke depannya. 

5 Skill Editing Video yang Harus Dimiliki 

editing

Untuk menjadi editor video handal, kamu harus punya beberapa kemampuan yang harus dimiliki untuk unggul dalam profesimu. 

Melansir dari laman Film Supply, berikut ini merupakan jenis skill dan teknik yang harus dikuasai video editor: 

    1. Perangkat Lunak Editing Video 

Ibarat kemampuan mengolah bumbu pada juru masak, editing video menggunakan perangkat lunak merupakan hal wajib. Ada beberapa contoh software yang bisa diakses secara gratis dan digunakan dengan mudah, contohnya iMovie, Adobe Premiere Rush, sampai yang lebih kompleks lagi, misalnya Adobe Premiere Pro, DaVinci Resolve, dan Avid Media Composer untuk mengelola efek grafis dan dunia animasi. 

Jika kamu dapat memahami dan menggunakan perangkat lunak tersebut, maka sudah pasti banyak perusahaan yang melirik. Sebab, kemampuan mengelola media sosial dan rangkaian produk Adobe banyak dijadikan persyaratan untuk lowongan pekerjaan sebagai editor video hingga 28,06%. 

    1. Terampil Menggunakan PC/Laptop 

Menjadi editor video, menuntut kamu untuk menggunakan PC atau laptop dengan baik. Akan lebih bagus untuk lebih paham tentang jenis perangkat yang dipakai. Ibarat, seorang pembalap yang mengerti kendaraannya dan mengubahnya menjadi lebih cepat. 

editing

    1. Pintasan Keyboard 

Sebagian besar pekerjaan kamu memiliki tenggat waktu, untuk bisa menyelesaikannya dengan lebih cepat dan efisien tentunya akan sangat penting. Hal itu bisa terbantu jika kamu hafal dengan pintasan atau shortcut pada keyboard.  Banyak orang bisa mengurangi waktu yang signifikan dengan piawai dalam menggunakannya.  

    1. Color Grading 

Warna dapat menjadi simbol atas emosi atau pesan secara halus dalam video yang bisa kamu buat. Contohnya merah menandakan cinta, semangat, atau bahaya. Atau biru yang menimbulkan kesan ketenangan, dan sebagainya. Maka dari itu ini merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh para editor video supaya pesan yang dimaksud bisa tersampaikan dengan lebih halus dan dalam. 

    1. Pemilihan Suara 

Walaupun ini bukan masuk ke dalam syarat prioritas, menemukan waktu yang cocok untuk video dapat masuk ke dalam skill editing yang kamu harus kuasai juga. Suara yang tepat bisa membuat cerita terasa lebih emosional, atmosfer juga bisa lebih mendukung. Sehingga orang yang menontonnya akan lebih merasakan pesan tersebut. 

5 Jenis Kesalahan dalam Editing Video 

editing

Selain mengetahui apa saja jenis kemampuan yang harus kamu miliki, dalam menjadi editor video ada beberapa jenis kesalahan yang biasanya dilakukan oleh pelaku bisnis ini.  Menurut laman Wacom, inilah beberapa contoh kesalahan yang biasanya dilakukan dalam proses editing: 

    1. Kualitas Suara yang Buruk 

Ini adalah masalah klasik yang sering terjadi, visual terlihat bagus tapi suaranya malah kurang cocok. Bisa dari musik yang terlalu keras sampai suara yang sulit didengar. Kualitas audio yang kurang baik bisa membuat video dengan gambar sebaik apapun tetap terasa amatir. 

Untuk itu, kamu bisa menonton kembali video yang sudah diedit tanpa audio, kemudian hidupkan dialog atau narasinya untuk memeriksa kembali apakah ada beberapa kesalahan, seperti suara yang terlalu pelan misalnya. Lalu tambahkan dengan latar belakang musik. Jika dirasa terlalu keras kamu bisa kurangi volumenya. Jika kombinasi tersebut kurang tepat, hal itu bisa menghapus semua kerja keras yang sudah dibuat dalam bentuk visual dalam tersebut.  

editing

    1. Penggunaan Jump Cut Berlebihan 

Jump cut adalah ketika dua gambar dengan panjangan fokus, pengaturan, dan waktu yang sama. Biasanya memiliki bagian yang dipotong di tengah untuk membuat klip menjadi lebih pendek. Hal tersebut bisa membuat loncatan dalam waktu, makanya disebut jump cut. 

Ini bisa membuat perjalanan waktu dalam timeline bisa menjadi lebih cepat, jadi biasanya editor akan tergoda untuk menggunakannya dalam proses editing video. Tidak masalah menggunakan teknik ini, tapi jika terlalu banyak bisa membuat video jadi terlihat kurang teratur. 

Jangan gunakan jump cut dari shot yang sama karena ini bisa membuat subjek jadi terlihat bergerak padahal tidak. Serta beberapa pesan atau cerita akan kurang bisa tersampaikan. 

    1. Memakai Transisi yang Salah 

Transisi merupakan teknik yang paling sering salah digunakan. Hal ini sering dijadikan alternatif untuk membuat potongan langsung tapi kalau dipakai dengan kurang tepat bisa membuat video kurang modern. Untuk memakai teknik ini, penting untuk diingat bahwa potongan di kedua klip tersebut posisinya harus benar. Hal tersebut juga bisa membuat video terasa lebih profesional. 

editing

    1. Kesalahan dalam Grafis 

Ketika membuat judul, credit, subtitle, atau grafis dalam bentuk teks lainnya di video, jangan menggunakan font atau warna yang berbeda-beda. Hal yang kurang konsisten ini akan membuat visual menjadi mencolok dalam konteks negatif, karena membuatnya berlebihan. 

Gunakan satu font saja dan pastikan ukurannya sesuai. Jangan lupa juga untuk menggunakan warna yang lebih sederhana, bisa disesuaikan juga dengan menyesuaikannya dengan gaya atau cerita yang ingin disampaikan dalam video. 

    1. Warna yang Tidak Cocok 

Warna yang kurang cocok biasanya terjadi di video yang diambil dari sudut yang berbeda atau pengambilan menggunakan lebih dari satu kamera yang tidak sama. Biasanya terjadi ketika pengaturan yang berbeda atau cahaya yang suka berubah selama pengambilan gambar. 

Hal ini bisa diperbaiki dengan menggunakan alat pencocokan warna dengan menggunakan software editing video, sehingga konsistensinya akan sering sama dalam setiap durasi. Ketika hal tersebut gagal, penonton tidak akan terkesan. Tenang saja, skill dalam mengedit video akan bisa ditingkatkan seiring dengan waktu dan pengalaman. Asalkan kamu memiliki kemauan dalam menambah kemampuan ini. 

Untuk lebih mudahnya, kamu bisa mengikuti kelas soal editing video yang tersedia di LPK GeTI Inkubator dalam naungan ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia). Klik gambar di bawah untuk mendaftar, ya!

editing

Leave a comment