Dalam dunia kerja, kompetensi adalah hal krusial yang dibutuhkan. Sebab, itu yang akan menentukan apakah karier bisa berkembang atau jalan di tempat.
Tentunya Eksporior pun sudah menyadari, jika ingin berkembang maju, maka perlu mengasah keterampilan yang dimiliki. Dengan begitu, kompetensi yang dimiliki pun bisa tetap relevan dengan kebutuhan zaman.
Masih relevannya kompetensi dengan perkembangan zaman inilah yang menjadi poin penting dan membuat karier bisa berkembang lebih baik lagi.
Namun, sebelum kita mengasah skill, tentunya perlu juga untuk mengetahui prediksi yang akan terjadi di masa mendatang. Dengan mengetahuinya, maka kita pun bisa meminimalisir kekeliruan saat belajar keterampilan yang dibutuhkan di masa mendatang.
Nah, berkenaan dengan itulah artikel ini ditulis, dengan maksud menyampaikan beberapa kompetensi yang diprediksi banyak dibutuhkan di 2025. Lantas, apa saja, sih, kompetensi yang dimaksud? Yuk, simak bersama-sama!
Kompetensi Ekspor
Kompetensi untuk bidang ini memang tetap relevan dan dibutuhkan, termasuk di 2025 dan tahun-tahun mendatang. Pasalnya, perdagangan internasional akan tetap berlangsung dan hampir mustahil jika tidak ada sama sekali.
Oleh karena itu, keterampilan ekspor bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin meningkatkan kompetensi di tahun depan. Adapun secara spesifik, opsi yang dapat kamu pilih untuk dipelajari adalah bagaimana memasarkan produk lokal ke pasar global.
Dalam dunia ekspor, istilah tersebut lebih akrab disebut global entrepreneur. Dalam penerapannya, seseorang yang memiliki keterampilan bidang ini akan lebih banyak berkutat pada platform digital yang bisa memasarkan produk lokal ke pasar internasional.
Dengan lain perkataan, apabila kamu ingin memiliki kompetensi global entrepreneur, maka kamu akan banyak belajar tentang e-commerce global, strategi pemasaran, sampai regulasi yang berhubungan dengan ekspor.
Masih terkait ekspor, kompetensi berikutnya yang tergolong menjanjikan adalah administrasi logistik. Jika Eksporior mempelajari keterampilan ini, maka kamu akan lebih banyak belajar tentang administrasi yang berhubungan dengan ekspor.
Perihal administrasi sendiri, ini bisa seputar regulasi atau peraturan tentang ekspor sampai perizinan.
Untuk regulasi, hal tersebut memang perlu kemampuan khusus karena setiap produk memiliki aturan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, menjadi wajar apabila kompetensi administrasi logistik tentang ekspor dibutuhkan.
Marketplace
Kompetensi berikutnya yang diprediksi banyak dibutuhkan adalah marketplace. Prediksi ini berdasarkan perkembangan pesat yang terjadi di industri perdagangan daring.
Maka dari itulah, seseorang dengan keterampilan marketplace sangat dibutuhkan di masa kini dan masa mendatang. Apalagi, ke depan transaksi jual beli diyakini bakal lebih banyak terjadi secara online.
Hal tersebut yang membuat kompetensi marketplace semakin penting dan menjanjikan untuk dikuasai. Adapun jika kamu memilih skill ini, maka akan lebih banyak mempelajari hal-hal seputar penjualan di marketplace.
Dengan kata lain, kamu tidak hanya belajar bagaimana memasang produk di etalase toko online, tapi juga mengoptimalkan penjualan dengan fitur-fitur yang ada, termasuk mempelajari regulasi terkait agar penjualan yang dilakukan tidak melanggar hukum atau ketentuan yang berlaku.
Kompetensi Digital
Tentunya Eksporior sudah memahami mengapa kompetensi digital amat dibutuhkan, tidak hanya pada 2025, tapi juga di tahun-tahun mendatang.
Yup, ini tentu saja tidak lepas dari situasi di mana era digital berkembang amat pesat dan bisa dibilang berlaku pada hampir semua aspek kehidupan.
Oleh karena itulah, keterampilan terkait digital termasuk yang paling dibutuhkan di masa depan. Namun, secara spesifik, keterampilan apa yang banyak dicari, sehingga peluang kerjanya luas? Perihal itu, yang pertama ada digital marketing.
Peralihan kebiasaan manusia ke dunia digital membuat iklan pun diberlakukan secara digital. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya tentu tidak hanya sebatas memasang iklan di platform lalu beres.
Sebab, memang perlu ada penanganan khusus, dan hal ini baru bisa dilakukan ketika seseorang menguasai skill digital marketing.
Demikian dikatakan karena pemasaran secara daring perlu dibekali dengan pemahaman tentang cara kerja platform, seperti Google, Facebook, Instagram, dan lain-lain. Maka itu, ketika kamu belajar digital marketing, maka kamu tak hanya belajar bagaimana memasang ads, tapi juga cara kerja platform tempat kamu menempatkan iklan.
Keterampilan kedua yang banyak dibutuhkan di tahun depan dan masa mendatang adalah content creator. Tidak bisa terbantahkan, di era media sosial saat ini kreator memiliki peran penting dalam dunia kerja.
Hal itu disampaikan karena hampir setiap perusahaan pun mempekerjakan kreator demi memperlancar promosi atau penjualannya. Mempertimbangkan hal ini pula, maka content creator menjadi kompetensi yang banyak dibutuhkan.
Kalau Eksporior memilih mempelajari keterampilan tersebut, maka kamu akan lebih banyak belajar tentang manajemen konten, mulai dari proses pencarian ide, produksi konten, sampai penanganan setelah produksi.
Tingkatkan Kompetensi di LSP-P1 LPK GeTI Incubator
Apabila kamu ingin meningkatkan kompetensi di bidang yang sudah disebutkan sebelumnya, maka kamu bisa melakukannya bersama LSP-P1 LPK GeTI Incubator.
Sebagai informasi, LSP-P1 LPK GeTI Incubator merupakan lembaga sertifikasi profesi yang masih berada dalam ekosistem ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia). Dengan meningkatkan kompetensi di LSP-P1 LPK GeTI Incubator, Eksporior akan mendapatkan banyak keuntungan.
Adapun keuntungan yang dimaksud, misalnya:
- Materi yang relevan.
- Bisa langsung praktik.
- Uji kompetensi dapat dilakukan secara online.
- Adanya jaminan perlindungan data dari fraud dan pemalsuan.
- Mendapatkan pendampingan langsung dari ahlinya.
- Jejaring profesional.
Selain itu, tentu masih ada lagi keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika meningkatkan atau melakukan uji kompetensi bersama LSP-P1 LPK GeTI Incubator.
Nah, kalau kamu butuh informasi lebih lanjut, bisa banget untuk menghubungi admin dengan klik banner di bawah ini!