Eksporior pasti sudah memahami, bahwa packing adalah kemasan untuk barang sebelum dikirim ke pembeli. Istilah tersebut mulai lazim digunakan seiring dengan perkembangan perdagangan online.
Dalam dunia bisnis online, packing bukan hanya sebatas pembungkus, tetapi juga memiliki fungsi lain yang bisa membantu usaha semakin berkembang. Lalu, apa saja fungsinya selain sebagai pelindung barang yang dikirim?
Fungsi Packing
Bersumber dari Kumparan.com, kita dapat mengetahui ada beberapa fungsi packing untuk perkembangan bisnis. Di antaranya sebagai sarana promosi dan identitas.
Yup, kemasan pelindung produk yang dikirim memang bisa digunakan sebagai sarana promosi karena bagian itulah yang pertama kali dilihat. Dengan packing yang aman, maka kamu bisa membuat pembeli merasa senang, sekaligus secara tidak langsung mengatakan kalau pelayanan bisnismu baik.
Hal semacam ini, sekalipun terlihat sepele, tapi sangat bisa memengaruhi bisnismu. Tidak percaya? Cobalah Eksporior lihat review yang ada di setiap marketplace. Dari banyaknya ulasan, pasti selalu ada pembeli yang menyampaikan kesannya atas packing dari barang yang dibeli.
Testimoni tersebut pastinya tidak boleh diremehkan. Sebab, sudah menjadi kebiasaan konsumen sebelum membeli membaca ulasan produknya. Nah, jika konsumen membaca ulasan negatif tentang packing produk, maka bukan tak mungkin ia membatalkan keinginannya untuk membeli.
Kenapa bisa demikian? Soalnya, packing produk adalah hal pertama yang dilihat oleh konsumen. Jika packing tidak baik, maka potensi barang yang dikirim rusak juga semakin besar. Jadi, wajar apabila kemasan produk menjadi pertimbangan konsumen online.
Di sisi lain, jika packing-nya baik, maka konsumen akan senang dan tidak ragu memberikan ulasan yang positif juga. Hal inilah yang juga menjadi bukti, bahwa kemasan produk bisa menjadi sarana promosi.
Packing bisa juga menjadi identitas. Hal ini biasanya kerap membantu kalau-kalau barang yang dikirim mengalami kendala selama proses pengiriman.
Tentu Eksporior pernah mengetahui atau bahkan mengalami, barang yang dibeli malah dikirim ke tempat yang berbeda. Jika kasusnya seperti ini, maka ekspedisi biasanya mengecek kembali alamat tujuan.
Di sisi lain, apabila di kemasan barang tertera identitas khas dari penjual, maka hal itu bisa semakin membantu jasa ekspedisi atau kurir dalam menyelesaikan kendala tersebut.
Adapun identitas yang dimaksud, bisa nama toko, logo bisnis, atau segala sesuatu yang bisa menjadi penanda kalau barang tersebut dikirim dari toko online kamu.
Kepuasan Konsumen
Di luar dua hal itu, kemasan produk juga bisa meningkatkan kepuasan konsumen. Hal ini karena packing yang baik tentunya bisa menjaga barang yang dikirim agar tidak mengalami kerusakan atau dari hal lain yang tidak diinginkan.
Jika barang sampai dalam keadaan baik, tentu konsumen akan senang. Nah, di sinilah korelasi mengapa pengemasan yang baik bisa meningkatkan kepuasan pelanggan.
Bahan Baku Packing yang Bagus
Kalau kamu mau meningkatkan kepuasan pelanggan, maka packing barang tidak boleh dilakukan asal-asalan. Hal ini seyogyanya juga berlaku saat memilih bahan yang digunakan.
Perihal bahan baku, tentu kamu disarankan memilih yang bagus dengan tolok ukur kuat. Untuk barang-barang yang tahan pecah, maka bahan baku terbaiknya adalah kardus. Jika barang rawan pecah atau elektronik, maka saat pengiriman bisa tambahkan pula packing kayu.
Lebih lanjut, agar barang yang dikirim sampai dengan baik, Eksporior disarankan menggunakan bubble wrap. Terakhir, agar perlindungan lebih maksimal, jangan lupa daftarkan asuransi pengiriman.
Khusus asuransi dan packing kayu, umumnya ini dikembalikan kepada pembeli. Namun, untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, ada baiknya sudah menjadi bagian dari pelayanan yang bisnis kamu berikan.
Eksporior, itulah penjelasan singkat yang bisa diberikan terkait pengaruh packing yang dapat membantu kemajuan bisnis kamu. Tentu yang diharapkan adalah ada informasi positif yang bisa menjadi pembelajaran untuk kamu memajukan bisnis.
Namun, jika kamu ingin mengembangkan bisnis selain dengan memperhatikan kemasan barang, tentu saja bisa. Salah satunya dengan jualan secara live streaming!
Akselerasi Bisnis Online
Akselerasi penjualan di marketplace dengan metode live streaming memang sudah menjadi tren. Maka dari itu, cara ini yang disarankan untuk kamu terapkan.
Akan tetapi, jika kamu tidak memiliki kemampuan untuk melakukannya, baik dari segi SDM maupun peralatan, tidak perlu khawatir! Pasalnya, saat ini ada Digital Etalase Indonesia (DEI) yang dapat membantumu berjualan secara live streaming atau video commerce.
Sekadar informasi, DEI merupakan kreatif agensi yang menjadi bagian dari ExportHub.id (milik PT Usaha Dagang Indonesia). Selama berdiri, DEI sudah menjalin kerja sama dengan berbagai brand ternama dan UKM.
Hal tersebut dapat terjadi karena dalam memberikan pelayanan, DEI memprioritaskan transparansi, akuntabilitas, dan profesionalitas. Hal-hal itu pun didukung dengan SDM berkualitas dan peralatan yang memadai.
Oleh karena itu, jika kamu ingin jualan online dengan cara live streaming, maka DEI bisa menjadi pilihannya.
Nah, kalau Eksporior butuh informasi lebih lengkap tentang layanan DEI dan bagaimana caranya bergabung, jangan lupa chat admin dengan klik banner di bawah ini!