Cengkeh adalah semacam bunga kering dari tanaman Syzygium armaticum. Nama lainnya adalah cloves. Sebagai informasi, tanaman cengkeh tertua konon terdapat di daerah Maluku. Bahkan, daerah ini menjadi produsen cengkeh terbesar di dunia.
Penyebaran tanaman ini dimulai sejak 1769. Mulanya, bibit tanaman ini diselundupkan oleh seorang kapten dari Prancis ke Rumania, yang kemudian disebarkan ke Zanzibar dan Madagaskar.
Sementara di Indonesia sendiri, penyebaran tanaman ini ke beberapa wilayah Indonesia seperti Jawa, Sumatra, dan Kalimantan, terjadi pada 1870. Sampai hari ini, cengkeh menjadi salah satu komoditas yang sangat dibutuhkan di Indonesia. Dari tahun ke tahun, harga cengkeh mengalami fluktuasi.
Dikutip dari laman Harga, pada 2019 harga cengkeh basah & kering ditaksir antara Rp25 ribu–Rp125 ribu per kg. Kemudian, harga cengkeh secara nasional pada 2020 cenderung mengalami penurunan. Pada 2021, harganya di beberapa daerah kembali melonjak karena hasil panen yang kurang melimpah.
Bagaimana harga cengkeh di 2022? Menurut hasil penelusuran, secara nasional harganya berada di kisaran Rp22 ribu–Rp175 ribu.
Cengkeh dikenal sebagai tanaman rempah dan bumbu dapur yang bisa juga digunakan sebagai obat tradisional. Tanaman ini adalah salah satu penghasil minyak atsiri yang biasa digunakan sebagai bahan baku industri farmasi maupun industri makanan. Kemudian, ia kerap digunakan sebagai bahan baku rokok. Lantas, apa saja manfaat yang bisa Anda dapatkan dari rempah ini?
Manfaat Cengkeh untuk Kesehatan
Berikut lima manfaat cengkeh asal Indonesia yang dapat diperoleh untuk kesehatan:
Mengurangi Peradangan
Cengkeh dapat membantu mengurangi peradangan. Diketahui, tanaman ini mengandung beberapa senyawa yang terkait dengan sifat anti-inflamasi, termasuk eugenol. Eugenol minyak cengkeh dipercaya mampu mengurangi respons peradangan dalam tubuh, mengurangi risiko penyakit seperti radang sendi, dan membantu mengelola gejalanya.
Menurunkan Risiko Kanker
Selain dapat membantu mengurangi peradangan, ekstrak cengkeh baik untuk melawan radikal bebas dalam tubuh yang bisa memicu perkembangan kanker. Dalam sebuah penelitian di laboratorium, para ilmuwan menemukan bahwa ekstrak cengkeh mampu memperlambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker manusia. Ekstrak rempah ini juga dapat meningkatkan kematian sel pada sel kanker usus besar.
Studi yang sama juga melihat efek ekstrak rempah satu ini terhadap pertumbuhan tumor pada tikus. Tumor tumbuh secara signifikan lebih sedikit pada tikus yang diobati dengan ekstrak cengkeh dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Mengobati Sakit Maag
Sakit maag bisa terjadi karena penipisan lendir lambung yang dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti stres dan infeksi. Rempah berkhasiat ini ternyata bisa mengobati sakit maag.
Sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa minyak esensial rempah satu ini dapat meningkatkan produksi lendir lambung yang berfungsi sebagai penghalang efek asam lambung, sekaligus mencegah erosi pada dinding lambung akibat cairan asam lambung.
Menjaga Kesehatan Tulang
Cengkeh ternyata mengandung mangan. Mangan adalah nutrisi penting yang membantu membangkitkan tulang. Mangan adalah mineral kunci untuk pembentukan dan kepadatan tulang. Itulah kenapa salah satu manfaat tanaman ini adalah mendukung kesehatan tulang.
Menurut Mind Body Green, satu sendok teh jenis rempah ini dapat mengandung lebih dari 50 persen rekomendasi mangan harian yang direkomendasikan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (BPOM).
Mangan dalam rempah ini juga punya peran penting dalam aktivasi enzim yang membantu mendukung metabolisme, menyembuhkan luka, dan produksi neutransmitter.
Meredakan Sakit Gigi
Sejak abad ke-13, sudah digunakan sebagai obat pereda sakit gigi karena komponen aktif eugenol yang terkandung di dalamnya. Eugenol minyak cengkeh memiliki sifat analgesik atau pereda nyeri pada sakit gigi.
Dalam sebuah studi terkontrol dan random di 2015, pasien yang menggunakan pasta berbasis eugenol setelah pengobatan gigi tidak merasakan nyeri, peradangan, dan infeksi.
Itulah kenapa manfaat cengkeh berikutnya adalah meredakan sakit gigi. Selain itu, rempah ini juga diyakini dapat membantu menghilangkan plak dan gingivitis.
Jenis Cengkeh dan Ciri-Cirinya
Siputih
- Helai daun besar dan berwarna kuning atau hijau muda;
- Cabang kurang rimbun; dan
- Bunga besar, warna kuning dan berjumlah belasan per rumpun.
Sikotok
- Helai daun kecil, warna hijau sampai hijau tua kehitam-hitaman dan lebih mengkilap.
- Cabang rimbun dan rendah, semua ranting tertutup daun; dan
- Bunga kuning kemerahan, tiap rumpun 20-50 bunga.
Zanzibar
- Bentuk daun panjang ramping dan berwarna hijau gelap;
- Bunga berwarna lebih merah dengan produksi tinggi;
- Merupakan jenis terbaik.
Peluang di Pasar Global
Hasil utama tanaman ini adalah bunganya yang dipanen pada saat kelopak bunga belum mekar. Bunga yang kering merupakan salah satu bahan baku utama untuk rokok kretek yang merupakan rokok khas Indonesia.
Pada awal tahun 1990-an, total areal cengkeh mencapai sekitar 700.000 hektare dengan produksi 120.000 ton per tahun. Produksi tersebut sudah melampaui kebutuhan dalam negeri yang waktu itu sekitar 100.000 ton per tahun sehingga terjadi kelebihan pasokan.
Terbaru, Kementerian Pertanian (Kementan) mencatat komoditas ini di pasar global mengalami kenaikan pada 2020. Kenaikan itu karena naiknya permintaan di negara importir. Pada 2019, volume ekspornya mencapai sekitar 25,9 ribu ton, dan melonjak pada 2020 sekitar 47,7 ribu ton.
Adapun potensi yang belum dimanfaatkan secara optimal adalah yang berupa daun gugur dan tangkai bunga. Produk olahan yang dapat dihasilkan dari bunga, daun dan tangkai bunga (gagang) adalah minyak cengkeh, eugenol dari minyak cengkeh, dan senyawa turunan dari eugenol.
Saatnya Anda Kembangkan Cengkeh Nasional Sekaligus Meningkatkan Perekonomian Indonesia dengan #BeraniEkspor bersama AeXI!
AeXI (bagian dari ExportHub.id, milik PT Usaha Dagang Indonesia) menawarkan kemudahan untuk para pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya, mulai dari membuka akses global melalui platform global marketplace, memberikan konsultasi bisnis, mempersiapkan produk berkualitas, hingga informasi regulasi, dan logistik. Untuk pertanyaan lebih lanjut silahkan menghubungi (+62) 857-0887-6101 (Agnes) atau via email [email protected].