Damar adalah salah satu tumbuhan asli Indonesia yang banyak tumbuh di tanah Papua. Tanaman satu ini memiliki keistimewaan dibanding tanaman lainnya. Keistimewaan itu terletak pada getahnya yang sangat berharga karena memiliki beragam manfaat untuk berbagai kebutuhan. Salah satu manfaatnya dalah untuk kebutuhan bahan baku industri.
Kamu mau tahu lebih dalam tentang tanaman yang menghasilkan getah berharga ini? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Pohon Damar Adalah…
Pohon damar atau yang bernama ilmiah Agathis Dammara merupakan jenis tanaman yang masuk dalam kelompok anggota tumbuhan runjung. Tanaman ini merupakan flora asli Indonesia yang berasal dari Papua. Kini, tanaman ini telah banyak menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Di Papua sendiri, tanaman damar banyak dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk berbagai keluhan. Adapun penyakit yang dipercaya bisa disembuhkan adalah diare, disentri, dan sebagai plester luka.
Habitat dan Morfologinya yang Wajib Diketahui
Pohon ini banyak tumbuh dengan subur di kawasan hutan hujan dataran rendah. Ketinggian yang cocok sebagai habitatnya berada di sekitar 1.200 mdpl dan dapat tumbuh hingga mencapai 65 meter. Batangnya berbentuk silindris dengan diameter mencapai 1,5 meter, berwarna bau-abu hingga coklat kemerahan, dan dapat mengelupas dalam kepingan-kepingan kecil. Daunnya memiliki bentuk lonjong, berukuran hingga 6-8 cm meruncing ke arah ujung yang berbentuk bundar.
5 Manfaatnya bagi Kehidupan Umat Manusia
Berikut ini adalah beberapa manfaat getahnya yang sangat berguna dalam kehidupan.
- Bahan Produk Industri
Pengolahan getah damar merupakan bahan tambahan dalam berbagai kebutuhan industri. Sebut saja ada industri tekstil, plastik, bahan plester, hingga korek api, sangat membutuhkan getah satu ini.
- Pewarna
Getahnya banyak dimanfaatkan sebagai zat pewarna alami untuk kebutuhan industri cat. Pewarna jenis ini memiliki banyak keunggulan, yaitu bersifat alami. Sehingga sangat minim dalam memberikan efek negatif terhadap media yang dicat dan dapat membantu memperkokoh media yang ada.
- Tinta
Fungsi lain dari getah ini adalah sebagai bahan baku tinta untuk spidol dan pena. Tinta yang dihasilkan juga memiliki kualitas yang baik untuk menunjang beragam kebutuhan alat-alat administrasi.
- Bahan Kertas
Kayu yang dihasilkan bisa dijadikan sebagai bahan bubuk kertas atau pulp. Kertas yang dihasilkan juga memiliki kualitas yang lebih baik dan ketahanan yang cukup lama.
- Bahan Resin
Getahnya juga bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan resin cair. Resin cair bisa digunakan sebagai bahan tambahan untuk obat nyamuk, hingga cairan pembasmi jamur patogen.
Jenis-Jenis Getah Damar yang Memiliki Nilai Berharga
Terdapat tiga jenis getah damar, yakni:
- Damar Batu
Jenis ini memiliki kualitas yang rendah. Warnanya cokelat kehitaman yang keluar secara alami dari pohon yang terluka. Untuk mendapatkan jenis ini, para petani akan menggali tanah di sekeliling pohon tersebut. Dari situ, gumpalan-gumpalan akan jatuh dari pohon yang telah tua. Di pasaran lokal, jenis ini memiliki harga berkisar Rp17.000/kg.
- Damar Kopal
Jenis ini diperoleh dengan cara disadap dari batang pohon. Karakteristik jenis ini memiliki warna kekuningan dan tekstur yang tidak terlalu keras. Jenis ini umumnya digunakan sebagai bahan campuran kertas, vernis, dan lak. Di pasaran lokal, jenis ini memiliki harga di kisaran Rp40.000/kg.
- Damar Mata Kucing
Jenis ini memiliki kualitas terbaik di kelasnya dengan warna yang bening hingga kekuningan. Getah jenis mata kucing didapatkan dengan cara melukai kulit pohon atau disadap. Karena memiliki kualitas yang baik, maka harganya juga sangat tinggi. Di pasaran lokal, jenis ini memiliki harga di kisaran antara Rp60.000 – Rp63.000/kg.
Potensi Ekspor Damar yang Kian Bersinar
Indonesia menjadi salah satu eksportir getah damar terbesar di dunia. Sebagai salah satu contohnya adalah, Indonesia berhasil ekspor komoditas satu ini ke India dan Bangladesh sebanyak 60 ton dengan nilai ekspor 78,87 juta.
Selain India, ada juga negara lain yang menjadi pelanggan tetap si getah berharga satu ini. Sebut saja Singapura, Yunani, Arab Saudi, Yaman, Tunisia, dan Sudan. Selain Papua, ada juga daerah lain di Indonesia yang menjadi sentra damar, sebut saja Lampung, Sumatra, Kepulauan Maluku, hingga Sulawesi.
Saat ini juga sudah mulai banyak daerah di Indonesia yang membudidayakan tanaman satu ini. Apalagi getahnya yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi membuat daerah yang berada di sekitar 400 meter di atas laut banyak yang membudidayakannya.
Nah, Eksporior, itulah pembahasan lengkap tentang tanaman damar hingga potensi ekspornya. Tak hanya getahnya yang berharga, batangnya juga memiliki beragam kegunaan untuk berbagai kebutuhan industri. Namun, pastikan tetap dijaga kelestariannya karena tumbuhan satu ini sudah berada dalam daftar kepunahan.