Scroll Top

Kolak: Menu Berbuka Favorit, Bisa Jadi Ide Usaha

Kolak adalah makanan yang ramai muncul selama bulan Ramadan. Hampir di sepanjang jalan pasti mudah untuk menemui yang menjual makanan satu ini.Terlebih lagi ketika sudah mendekati waktu berbuka puasa, orang-orang memburu takjil satu ini. Yuk, kita kenalan lebih jauh dengan hidangan ini!

Mengenal Kolak Khas Indonesia dan Manfaatnya

Mengenal Kolak Khas Indonesia dan Manfaatnya

Kolak adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari santan dan gula merah dengan aroma yang khas dari daun pandan. Biasanya makanan ini mempunyai isian mulai dari ubi, pisang, kolang-kaling, sagu mutiara, dan masih banyak lagi. Cita rasanya manis, gurih, serta nikmat. Makanan ini sangat populer di seluruh Indonesia terutama di daerah Jawa, Sumatra dan Kalimantan. Hidangan ini merupakan makanan yang menjadi favorit karena selain mudah untuk mendapatkannya, hidangan ini juga mudah dibuatnya.

Kolak memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan tubuh. Pisang yang menjadi bahan utamanya kaya akan serat dan kalium. Serat dalam pisang membantu melancarkan pencernaan, sedangkan kalium dalam pisang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Selain itu, kelapa parut yang menjadi bahan tambahan dalam makan ini juga kaya akan serat dan mineral seperti magnesium dan fosfor. Mineral ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi.

Lebih Enak Kolak Dingin atau Hangat?

Kolak bisa kamu sajikan secara dingin atau hangat, tergantung selera masing-masing. Ada yang lebih suka dingin karena sekaligus untuk menghilangkan haus juga rasanya lebih segar ketimbang yang hangat. Sementara kolak yang hangat akan nyaman di perut karena memberikan sensasi hangat dan tidak akan membuat asam lambung menjadi naik. Jadi, aman dikonsumsi bagi kamu yang memiliki gangguan lambung seperti maag atau gerd.

Biasanya kolak disandingkan dengan kurma, gorengan, serta es campur yang merupakan perpaduan sempurna dan cocok untuk berbuka puasa. Karena selama berpuasa, tubuh perlu asupan yang manis manis untuk mengganti tenaga dan cairan yang terpakai selama beraktivitas.

Kendati demikian, kamu perlu memperhatikan jumlah konsumsinya, ya, mengingat terdapat kandungan gula dan lemak di dalam kolak tersebut. Jika dikonsumsi terlalu banyak akan berbahaya bagi tubuh, apalagi jika kamu memiliki riwayat diabetes dan kolesterol.

Varian Kolak Lezat yang Wajib Dicoba!

Varian Kolak Lezat yang Wajib Dicoba!

Varian yang paling umum adalah varian kolak pisang dan biji salak. Kolak biji salak bukan berarti terbuat dari biji salak asli, melainkan bentuknya yang mirip dengan biji salak. Biasanya terbuat dari ubi yang halus kemudian dibentuk bulat-bulat. 

Kolak varian biji salak ini mempunyai kuah yang lebih kental dari kolak lainnya. Karena ada campuran tepung maizena untuk mengentalkannya, tapi rasanya tetap nikmat. Biji salaknya sendiri mempunyai tekstur yang lembut, kenyal, serta legit. Kolak biji salak ini terkadang sering ditambahkan dengan bubur sumsum.

Cara Membuat Kolak Pisang dan Biji Salak

Berikut adalah salah satu referensi resep untuk kamu jika ingin membuatnya sendiri dengan bahan yang sederhana. Resep ini adalah resep yang mudah. Yuk, simak cara pembuatannya.

Resep Varian Pisang

Bahan: 

  • Pisang kepok.
  • Gula merah.
  • Santan (perasan kelapa murni).
  • Gula pasir.
  • Daun pandan.
  • Garam secukupnya.

Cara membuatnya:

  1. Rebus gula merah dan air, lalu saring.
  2. Didihkan air, lalu masukkan santan, gula merah, gula pasir, daun pandan dan garam secukupnya. Sesuaikan rasa sesuai selera.
  3. Masukkan pisang dan masak sampai matang.
  4. Siap untuk disajikan.

Resep Varian Biji Salak

Bahan:

  • 250 gram ubi orange/kuning.
  • 50 gram tepung sagu.
  • 100 gram gula merah.
  • 10 gram gula halus.
  • Garam secukupnya.
  • 1 liter air.

Bahan pengental

  • 30 gram tepung maizena
  • 50 ml air

Bahan kuah

  • 200 ml santan kental
  • 2 lembar daun pandan
  • Garam secukupnya

Cara membuatnya:

  1. Kupas ubi, rebus sampai matang lalu haluskan dalam wadah. Dinginkan sebentar, kemudian tambahkan tepung sagu, gula, dan garam. Aduk dan uleni hingga rata. Bentuk bulat sesuai selera, lalu sisihkan.
  2. Rebus air, gula merah, dan daun pandan hingga mendidih. Angkat dan saring.
  3. Rebus kembali air gula merah, masukkan biji salak. Aduk rata, masak sampai biji salak mengapung.
  4. Tuang bahan pengental. Aduk rata, lalu masak sampai mendidih.
  5. Untuk kuah santan, rebus santan kental, garam, dan daun pandan. Aduk sampai mendidih.
  6. Masukkan biji salak ke dalam mangkuk saji. Siram dengan kuah santan dan kolak biji salak siap untuk disajikan.

Eksporior, itu tadi pembahasan mengenai kolak, manfaat, hingga cara membuatnya.  Oh, ya, bahkan selain jadi hidangan yang mantap, kamu juga bisa menjadikannya sebagai usaha di bulan Ramadan, lho. 

Ambil Kesempatan Buka Usaha Kolak. Yuk, #GedeinUsaha Bersama UPI (bagian dari exporthub.id, milik pt usaha dagang indonesia) untuk Berkontribusi Memajukan Perekonomian Negeri!

Leave a comment