Durian adalah salah satu tumbuhan tropis yang berkembang pesat di wilayah Asia Tenggara. Durian disebut sebagai king of fruit (raja dari segala buah) karena buah ini termasuk serba guna: batangnya bisa menjadi bahan bangunan dan kayu bakar serta buahnya memiliki nilai ekonomis dengan permintaan yang cukup tinggi baik di pasar lokal dan global. Buah ini memiliki aroma yang sangat menyengat dengan rasa yang amat lezat.
Durian memiliki nama ilmiah Durio zibethinus Murr. Menurut jurnal dari Universitas Atma Jaya Yogyakarya (UAJY), durian banyak disebutkan sebagai pohon hutan. Pohon durian biasanya berukuran sedang hingga besar yang tingginya mencapai 50 meter dan umurnya dapat mencapai ratusan tahun. Bentuk pohonnya berbentuk segitiga dengan warna kulit batang merah cokelat pekat, kasar, dan kerap kali terkelupas.
Bunga dari buah ini tergolong bunga sempurna karena alat kelamin jantan dan betina berada dalam satu bunga. Setiap pohon durian mampu menghasilkan buah antara 100-200 buah.
Buah ini berwarna hijau hingga kecokelatan dan tertutup dengan duri yang berbentuk menyerupai piramid dengan panjang kurang lebih 1 cm. Selain berduri, bila buah ini dibelah terdapat ruang-ruang yang biasanya berjumlah lima. Setiap ruangan berisi biji yang berlapis daging yang lembut, manis, dan beraroma menyengat. Rerata jumlah dagingnya 2-5 buah. Warna dagingnya sangat variatif,dari putih, krem, kuning, sampai kemerahan.
5 Tips Sederhana Merawat Pohon Durian
1. Pemupukan
Tanaman memeroleh makanan dari unsur udara, air, tanah garam mineral, dan unsur organik. Untuk melakukan pemupukan secara tepat dan proporsional, perhatikan berbagai hal yang menyangkut soal kondisi tanah, kebutuhan tanaman akan pupuk, dan unsur hara yang terkandung dalam tanah.
2. Pengairan
Tanaman ini memerlukan air sepanjang tahun. Menukil dari beberapa sumber, tanaman ini rata-rata membutuhkan air sebanyak 3-5 liter/m2. Terkecuali pada waktu satu bulan menjelang berbunga dan saat pemasakan buah yakni sekitar 2-4 minggu sebelum panen. Kekurangan air akan berakibat pada menurunnya kualitas buah. Karenanya, perlu disediakan sarana irigasi yang memadai. Pengairan dapat dilakukan dengan berbagai sistem, seperti irigasi tetes, sprinkle, spray jet, dan lain sebagainya.
3. Drainase
Kebun durian membutuhkan sistem drainase yang baik agar air tidak banjir saat musim penghujan. Perlu ada parit untuk mengaliri kelebihan air supaya tidak basah. Tanah yang terlalu basah pada saat pemasakan dapat menurunkan kualitas buah.
4. Pemangkasan
Arsitektur tanaman dibentuk sejak masih dalam bentuk benih. Pascapenanaman, tanaman diawasi secara berkala sampai berumur produktif. Tujuannya agar tajuk terdistribusi secara merata dan penerimaan intensitas matahari lebih optimal serta percabangan tanaman teratur dan mampu menopang buah secara baik.
5. Pengendalian Hama
Serangan hama maupun penyakit merupakan salah satu penyebab rendahnya produktivitas dan kualitas buah yang dihasilkan. Penanggulangan hama maupun penyakit sejak dini perlu dioptimalkan untuk menghasilkan kualitas buah yang baik.
Mengapa Buah Ini Digemari di Pasar Lokal dan Global?
Rasa dan aroma yang khas menjadi salah satu alasan mengapa buah satu ini amat diminati di pasar lokal maupun global. Keuntungan lainnya, pembudidayaan durian termasuk singkat sehingga tidak memakan waktu lama untuk panen dan pemasaran di pasar.
Bahkan, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, menyatakan, permintaan buah ini di pasar mancanegara meningkat. Hal ini dinilai menjadi potensi buah berduri asal Indonesia untuk eksis di pasar global. Untuk mewujudkannya, Ia mengatakan perlu melakukan berbagai upaya mulai dari pengembangan teknologi, pembenihan, sampai pascapanen.
Data Trade Map menunjukkan, permintaan global durian pada 2016 mencapai sekitar 1,5 miliar kilo, terdiri atas perdagangan global 440 juta kilo dan konsumsi domestik 1,03 miliar kilo.
Apa Manfaatnya bagi Kesehatan?
1. Memperbaiki Suasana Hati
Mengonsumsi buah berkulit hijau ini dapat membuat seseorang lebih bahagia. Buah ini mengandung asam amino triptofan yang bisa diubah menjadi serotonin. Zat tersebut bisa memberikan efek bahagia dan rileks.
2. Mengatasi Insomnia
Triptofan yang terkandung dalam buah berkulit hijau ini juga bisa diubah menjadi melatonin. Melatonin merupakan hormon yang mengontrol siklus tidur. Semakin tinggi kadar melatonin, semakin bagus kualitas tidur Anda.
3. Menunjang Kehamilan yang Sehat
Hal ini sayang untuk dilewatkan bagi ibu hamil. Kandungan folat dan vitamin B esensial dalam buah ini dapat menunjang perkembangan janin. Selain itu, folat juga mencegah komplikasi berbahaya selama kehamilan.
4. Memasok Energi
Buah ini memiliki kandungan karbohidrat yag tinggi sehingga baik dikonsumsi sebagai camilan sebelum melakukan aktivitas berat. Buah ini dapat membantu pelepasan energi yang cepat sehingga tubuh lebih kuat selama beraktivitas.
5. Meningkatkan Kualitas Sperma
Sejumlah penelitian juga menyebutkan bahwa buah berduri ini rupanya mampu meningkatkan kualitas dan pergerakan sperma pada pria.
10 Contoh Produk Olahan Durian untuk Ide Usaha
Cara lain untuk menikmati lezatnya buah durian bisa dengan mengonsumsi beragam jenis penganan dari olahannya. Produk olahan durian ini sangat disukai oleh pasar, dan bisa menjadi ide usaha bagi Anda yang ingin berbisnis durian. Begitu banyaknya peminat produk ulahan durian membuat bisnis ini mampu meraup profit tinggi.
Inilah 10 contoh produk olahannya:
- Pancake
- Pie Susu
- Sup Durian
- Puding
- Durian Ketan
- Es Cendol Durian
- Nastar
- Es Krim Durian
- Jus Durian
- Klapertart
Yuk, #GedeinUsaha Produk Olahan Durian Anda Bersama UPI, Distributor Produk Lokal Terbaik!
UPI membawa produk ke dalam satu sistem berbasis business-to-business (B2B) marketplace, yaitu Juragans. Selain itu, kami menyediakan layanan pengembangan produk dengan kurasi kualitas, kuantitas, dan kontinuitas mulai dari meneliti mutu produk, menyediakan bahan baku, dan dukungan produksi. Untuk pertanyaan lebih lanjut silakan menghubungi via e-mail di [email protected].